Mahasiswa Upi Sukses Menyelenggarakan Pameran Umkm Di Teras Cikapundung
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Mengenakan pakaian dan topi berwarna krem, pria ini tampak sibuk mondar-mandir di halaman parkir Teras Cikapundung, Bandung, Sabtu (23/12/2017).
Saat itu, di halaman parkir Teras Cikapundung terdapat pameran yang diselenggarakan oleh para mahasiswa Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Pendidikan Indonesia.
Pria yang mondar-mandir itu adalah Akbar Lazuardi (21), ketua panitia pameran yang merupakan mahasiswa Departemen Ilmu Komunikasi UPI angkatan 2014.
Kepada Tribun Jabar, Akbar menceritakan mengenai pameran yang dilaksanakan olehnya dan teman-teman.
Menurut Akbar, pameran ini merupakan tugas akhir dari mata kuliah event management.
"Ini pameran yang mengakomodir teman-teman dari pelaku usaha UMKM di Bandung. Ada 12 UMKM di sini yang terbagi dalam UMKM makanan, fashion, dan kerajinan," ujarnya.
UMKM adalah jenis usaha mikro, kecil, dan menengah.
Akbar mengatakan, tujuan pameran ini adalah untuk membuat suatu wadah interaksi antar pelaku usaha.
"Tujuan kami ingin menjadi suatu wadah temen-temen pelaku usaha berinteraksi. Selain berjualan dan mengenalkan produk, mereka bisa menjalin relasi. Merangsang diri lebih kreatif," ujarnya.
Menurut Akbar, proses persiapan pameran ini cukup singkat.
Persiapannya dimulai sejak dua bulan yang lalu.
"Persiapan dua bulan. Ini tidak ada intervensi dari dosen sama sekali. Kami juga belajar menjalin kerjasama dengan berbagai pihak," ujarnya.
Akbar mengatakan bahwa UMKM yang menjadi peserta pameran dipilih oleh dia dan teman-temannya.
"Hasil riset saya dan temen-temen ada 143 ribu UMKM di Bandung. Akhirnya kami tawarkan ke teman-teman UMKM kalau kami akan mengadakan pameran. Hasilnya ada 12 tenant yang ikut. Alhamdulillah hasilnya cukup memuaskan di Teras Cikapundung ini, dari jam 9 pagi sampai jam 12 siang ada sekitar 250-an orang yang datang berkunjung," ujarnya.
Di lokasi, sejumlah tenda berwarna hijau memang sudah tampak berdiri sejak pagi.
Produk-produk UMKM pun terlihat disimpan di atas meja yang berada di bawah tenda.
Mulai dari makanan ringan, produk rajut, kaus kaki, sepatu, dan masih banyak lagi.